Suatu
hari di kost, Putri teman kostku bilang “Tik, aku mau dong naik gunung. Kamu anterin
aku yah..”
Nahloh,
kesambet setan apa ni anak tiba-tiba minta naik gunung (peace put), hehehehe. “Berdua
doang put?” aku agak ragu klo cuma berdua, secara ntar siapa yang ngeback-up
klo ada apa-apa? Apalagi itu Merapi abis erupsi. Jadilah kita ngajak teman kost
yang lain, namanya Fadil, kakaknya si Fadil ini anak mapala salah satu Fakultas
di UGM. Diputuskan pendakian ke Merapi dilaksanakan tanggal 7 Juli 2012. Ini pendakian
ketga ke Merapi bagiku, setelah yang pertama tahun 2010 dan yang kedua April
tahun 2012.
Persiapan
dan packing agak buru-buru, soalnya aku baru selesai kuliah jam tujuh malam. Jam
Sembilan, kita berangkat dari kost ke basecam Selo Gunung Merapi. Kita motoran,
aku sendirian, Putri dibonceng sama Fadil. Aku ngajak satu orang lagi teman
dari Greenpeace Semarang namanya Dinar, sekalian buat jaga-jaga back up juga,
soalnya Putri baru sekali ini naik gunung katanya. Dinar nungguin di Ketep
pass, dari sana baru barengan ke basecamp.
Pukul
dua belas malam kita sampai di basecamp, Putri saking semangatnya minta buat
langsung naik. Jadilah kita langsung naik ke basecamp New Selo, sampai disana
udah ngos-ngosan, Putri sempet engap-engapan tapi ternyata semangatnya lebih
kuat. Pendakian dilanjut ke Pos 1, jalannya santai aja lah yang penting semua
aman terkendali, tapi ngomong-ngomong lumayan lama juga ya, hehehehe. Lewat dari
pos 1 ada tempat istirahat, sholat subuh dan dapet sunrise disana, sunrise di
jalur yang begitu luar biasa indah rasanya. Pendakian masih berlanjut menuju
pos 2, tampaknya dua lelaki sudah mulai ngantuk karena terlalu lambat jalannya.
Beberapa ratus meter di bawah pos 2 akhirnya kita mutusin buat istirahat, itu
sekitar jam tujuh pagi kalau nggak salah. Aku sama Putri masak air buat minum
hangat, ternyata para lelaki malah ketiduran disitu, haduh……
Karena
mereka udah keliatan pules banget, jadi aku tanya sama Putri “Kamu mau naik
lagi nggak put? Klo mau aku anterin, yang lain biar tidur aja disini.” Setelah
Putri jawab, akhirnya kita memutuskan kita akan ke puncak, ya inilah puncaknya,
beberapa ratus meter di bawah pos 2. Setiap titik adalah puncak, hehehehe.
Jam
Sembilan pagi, kita mulai perjalanan turun, Putri mulai kewalahan tapi yang
penting tetep semangat. Putri ditemenin sama bang Dinar sepanjang perjalanan
turun (katanya Putri makasih banget udah dibantuin). Ini pendakian yang nggak
sampai puncak tapi mendaki gunung bukan untuk menaklukkan puncak, ada yang jauh
lebih penting dari itu.. setiap pendakian adalah proses..
Merapi,
7-8 Juli 2012