Resign dari pekerjaan mungkin hal yang biasa bagi para pegawai seperti kita. Saat memutuskan resign banyak faktor yang menjadi pertimbangan dalam mengambil keputusan, entah itu gaji, kesempatan berkembang, atau bahkan atasan bisa jadi alasan seseorang memutuskan resign. Tentunya ada alasan-alasan lain yang pasti berbeda antara satu orang dengan yang lain.
Satu hal yang harus dipastikan saat memutuskan resign adalah bahwa keputusan tersebut telah dipikirkan dengan matang, bukan berdasarkan emosi sesaat. Buat daftar alasan-alasan apa saja yang membuat harus resign, serta hal-hal apa saja yang bisa menjadi alasan untuk tetap bertahan. Setelah membuat daftar itu, pikirkan mana hal yang lebih positif untuk diri sendiri. Kadangkala ada saatnya harus memutuskan resign meski lingkungan kerja sudah sangat begitu nyaman, baik rekan kerjanya atau pekerjaannya sendiri. Namun akan ada hal yang lebih penting untuk dijadikan alasan resign seperti kesempatan berkembang atau perasaan dihargai. Setiap keputusan akan mengorbankan satu hal lain yang tidak dijadikan keputusan. Maka bersiaplah atas segala resiko dari keputusan itu sendiri.
Tapi satu hal yang saya yakini sampai saat ini mengenai resign, jika kamu merasa lega setelah melakukannya maka itu artinya kamu telah mengambil keputusan yang tepat untuk dirimu sendiri. Karena yang benar-benar tahu alasanmu untuk resign adalah dirimu sendiri.